Gerakan Peduli Asi
Purpose :
The public
Purpose :
- Memberikan pemahaman lebih luas dan mendalam tentang pentingnya ASI untuk perkembangan Anak
- Memberikan Informasi khususnya Para ibu bahwa ASI sangat diperlukan untuk kesehatan dan tumbuh kembang bayi dan kesehatan ibu.
- Meningkatkan kepedulian terhadap ASI
- Sebanyak 1.736 anak melakukan tes . Anak ASI secara bermakna menunjukkan hasil pendidikan lebih tinggi. Hasil tidak tergantung pada latar belakang sosio ekonomi
- Sebanyak 3.253 orang di Denmark. Mereka yang disusui kurang dari 1 bulan, IQ-nya 5 point lebih rendah dari yang disusui 7-9 bulan. Terdapat korelasi lamanya pemberian ASI dengan tingkat IQ [
- Meta-analisa terhadap 40 penelitian: 68% menyimpulkan bahwa menyusui meningkatkan kepandaian
- Anak yang mendapat ASI tumbuh menjadi anak yang sehat secara mental.
- Angka kelahiran di Indonesia mencapai 5 juta bayi per tahun. Menurut hasil SDKI (2007), angka kematian balita Indonesia mencapai 44 per 1000 kelahiran hidup. Ini berarti, setiap 2,5 menit ada satu anak balita Indonesia meninggal, atau dapat dianalogikan sebuah pesawat Jumbo jet berisi 400 lebih balita Indonesia jatuhsetiap harinya. Penelitian J. Lancet 2003 dan K. Edmond (Majalah Pediatric, 2006) menunjukkan bahwa memberi kesempatan bayi menyusu segera setelah lahir dapat menurunkan 22% angka kematian bayi. Bila pada 24 jam, menurunkan 16% kematian bayi.
- Merujuk pada standar makanan emas anak serta anjuran WHO bahwa pemberian ASI eksklusif selama enam bulan dan dilanjutkan hingga dua tahun, adalah upaya setiap orangtua dalam memberikan jaminan kesehatan di masa depan anak.
The public
- Pembaca Blog
- Pengguna internet
- Para orangtua khususnya ibu
- Masyarakat luas
- Pengguna media sosial
- Pemilik kepentingan informasi
- Pemerintah
- Lembaga kesehatan
BTL ( Below The Line )
The creative approach (pendekatan kreatif)
- Melakukan penyuluhan kepada ibu ibu tentang pentingnya pemberian ASI kepada bayinya.
- Menuntut pemerintah untuk mengupayakan fasilitas yang mendukung ASI bagi ibu yang menyusui di tempat kerja dengan: menyediakan sarana ruang memerah ASI, menyediakan perlengkapan untuk memerah dan menyimpan ASI
- Membagikan Brosur dengan kata-kata pentingnya ASI ke setiap Rumah Sakit Bersalin, Klinik, Puskesmas.
- Mempromosikan Gerakan Peduli ASI di Media Sosial
Tidak ada komentar:
Posting Komentar